![]() |
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi bersama Greg Paul, arsitek sirkuit motocross saat meninjau proses pembangunan sirkuit BSB Mijen, Jumat (1/6/2018). (Foto: Pemkot Semarang) |
Beberapa hari terakhir, Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu terus meninjau proses pembangunan sirkuit motocross Kota Semarang di kawasan Bukit Semarang Baru, Mijen, Semarang.
Ia juga aktif berkomunikasi dengan Greg Paul, arsitek sirkuit motocross asal Inggris yang membantu Kota Semarang dalam mendesain sirkuit internasional untuk digunakan dalam gelaran MXGP nanti.
Sama-sama mengenakan kemeja putih berlogo Pemkot Semarang dan MXGP, Hendi bersama Greg Paul beriringan berjalan kaki menelusuri area sirkuit yang luasnya sekitar 20 hektare tersebut, Jumat (1/6/2018).
Greg sendiri dijadwalkan berada di Kota Semarang sampai hari Senin (4/6) untuk kemudian berpindah menangani project serupa di Slovakia. Hendi menuturkan jika sirkuit motocross berstandar internasional di Kota Semarang tersebut telah terselesaikan setengahnya.
"Sampai saat ini sudah mencapai 50% dan nanti sebelum Greg terbang ke Slovakia, dia akan melakukan marking area, sehingga sedulur-sedulur di lapangan tinggal meneruskan," kata Hendi.
"Untuk sirkuit targetnya sebelum lebaran sudah selesai, sedangkan untuk infrastruktur pendukung lainnya kita kejar untuk dimaksimalkan sampai waktu pelaksanaan", tambahnya.
Greg Paul mengatakan sirkuit Semarang berbeda dengan yang ia rancang di tempat lain. "Ini akan menjadi sangat istimewa yang sebelumnya tidak akan pernah dilihat di tempat lain. Di Semarang kita membangun sirkuit dengan spesifikasi lebih tinggi dibanding lainnya", tegas Greg.
Greg akan memberikan berbagai elemen-elemen khas Kota Semarang dalam lintasan sirkuit yang ada di Kota Semarang tersebut.
"Oh, ya, tadi Greg minta agar kita buat tulisan Semarang yang besar, serta membangun suasana yang kearifan lokal. Untuk itu rencananya kita akan tanam pohon pisang di sekitar lintasan," kata Hendi.(Sumber: semarangkota.go.id)
Saat ini 0 komentar :